Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kapan Anda Harus Beralih Menggunakan Software Payroll?

TanyaIndonesia.com - Menggunakan software payroll untuk menunjang kebutuhan perusahaan terutama dalam urusan penggajian di era digital seperti ini memang perlu. Namun apakah menggunakan software payroll benar-benar wajib bagi Anda?

Alasan Software Payroll Wajib Menjadi Investasi

Ya, sebelum itu Anda perlu mengetahui kenapa software payroll menjadi penting di era sekarang. Pertama, akses ketersediaan data saat ini menjadi salah satu faktor kesuksesan sebuah perusahaan. Sekalipun data internal.

Misalnya saja data penggajian dari tahun-ke-tahun mampu membantu perusahaan dalam menganalisis keuangan sehingga dapat membuat keputusan kapan penambahan SDM dirasa perlu dan faktor-faktor strategis lainnya.

Kedua, di era informasi selalu terjadi perubahan begitu cepat. Tanpa ada bantuan teknologi seperti software payroll, perusahaan akan sulit beradaptasi dan berkembang menghadapi perubahan yang terjadi.

Jika dianalogikan, teknologi menjadi kendaraan yang bisa mencapai tujuan perusahaan dibanding dengan cara konvensional dimana seakan-akan Anda hanya berjalan. Tentu, akan lama bahkan sulit untuk menghadapi rintangan dalam mencapai tujuan.

Kenapa Butuh Waktu untuk Menggunakan Software Payroll?

Kapan Anda Harus Beralih Menggunakan Software Payroll?

Software payroll merupakan bagian investasi jangka panjang perusahaan. Sehingga jika digunakan tanpa pertimbangan yang matang bisa saja akan merugikan bisnis Anda.

Selain itu, menggunakan software payroll atau software manajemen perusahaan lainnya juga didasari dengan kebutuhan perusahaan.

Menggunakan perangkat teknologi seperti software payroll juga butuh adaptasi yang setidaknya dilakukan selama enam bulan atau setahun. Mulai dari pembelajaran, adaptasi alur kerja, hingga menanamkan budaya teknologi pada karyawan.

Lantas kapan waktu yang tepat untuk mulai mempertimbangkan untuk menggunakan software akuntansi?

Pekerjaan Rutin Mulai Mengganggu Perencanaan Strategis

Visi sebuah perusahaan umumnya adalah bagaimana agar bisnis bisa bergerak maju sesuai dengan kondisi apapun. Sehingga perusahaan perlu secara berkala menyusun rencana strategis agar bisnis tetap bertahan.

Namun bagaimana jika pekerjaan strategis perusahaan terganggu dengan dominasi pekerjaan rutin terutama di bidang pengembangan SDM, tentu ini bisa menjadi red light bagi perusahaan untuk memperbaikinya.

Beberapa penelitian menyebutkan, bahwa pekerjaan rutin umumnya mendominasi pekerjaan sehari-hari karyawan. Bahkan lemburan yang terjadi disebabkan oleh pekerjaan-pekerjaan rutin.

Pekerjaan rutin yang dilakukan secara konvensional juga menyebabkan kesalahan-kesalahan dimana penanganannya membutuhkan waktu yang tidak sebentar.

Di sinilah Anda harus mulai untuk mempertimbangkan untuk menggunakan teknologi seperti payroll software.

Pekerjaan rutin seperti mengirim email pada klien, menghitung gaji, atau merekap absensi sejatinya bisa dilakukan dengan bantuan teknologi.

Dengan teknologi seperti software, pekerjaan rutin yang memakan waktu seharian bisa diselesaikan hanya dalam hitungan menit. Sehingga karyawan pun bisa lebih fokus pada pekerjaan strategis.

Meningkatnya Produksi

Ada saat dimana perusahaan pasti mengalami peningkatan produksi. Peningkatan produksi ini tentu akan mempengaruhi banyak hal. Mulai dari SDM, alternatif proses produksi, keuangan, dan yang pasti waktu.

Jika proses pekerjaan operasional seperti memantau stok, perhitungan gaji, dan keuangan masih dilakukan secara konvensional, jelas perusahaan Anda mungkin akan kesulitan karena fokus bisnis Anda bisa saja terbagi dan akhirnya bisa merugikan.

Hal ini sebenarnya bisa dianalogikan pada tiap perkembangan revolusi industri. Di tiap periode revolusi, terjadi peningkatan produksi di mana di tiap periode tersebut selalu terjadi penemuan atau penambahan penggunaan alat untuk mempermudah dan mempercepat produksi.

Sama halnya dengan kondisi sekarang dimana bisnis sudah memasuki era industri digital yang tentunya membutuhkan peralatan berupa teknologi seperti software.

Sering Terjadi Kecurangan Internal

Manipulasi absensi, praktik KKN, atau kecurangan sistematis menjadi “budaya gelap” di banyak perusahaan.

Baik kecurangan yang dilakukan perusahaan sendiri atau karyawan, cepat atau lambat pasti berdampak negatif pada bisnis secara langsung.

Biasanya praktik kecurangan seperti ini terjadi apabila perusahaan memiliki sistem manajemen konvensional. Alasannya, sistem konvensional tidak memiliki jaminan keamanan, flow kerja yang tidak transparan, dan memiliki banyak celah.

Dengan bantuan teknologi seperti payroll software misalnya, Anda bisa memiliki sistem yang lebih aman, rapi dan transparan.

Contohnya, Anda bisa memantau secara real-time jam kerja karyawan yang secara langsung data tersebut akan diolah ke dalam perhitungan gaji.

Proses yang runut dan otomatis tersebut akan sulit bagi orang-orang yang tidak bertanggung-jawab untuk melakukan kecurangan. Sekalipun bisa, pelaku bisa langsung diketahui.

Sekarang Juga

Saat ini bisnis memasuk revolusi industri ke-4 yaitu era informasi dan teknologi di mana mau-tidak-mau perusahaan harus mengandalkan teknologi setidaknya pada hal-hal yang paling dasar seperti absensi.

Namun begitu, Anda perlu mempertimbangkan beberapa hal yang sebelumnya sudah dijelaskan. Seperti kebutuhan dan kemampuan finansial.

Posting Komentar untuk "Kapan Anda Harus Beralih Menggunakan Software Payroll?"